Lupa atau melupakan ?
aku tak tahu apa yang kaulakukan setelah sore itu
setelah kita duduk berdua
menikmati indahnya senja dari atas bukit di belakang sekolah
Lupa atau melupakan ?
aku tak tahu siapa gadis cantik yang menyapamu kala itu
yang kaubilang membuat hatimu seakan-akan diserbu jutaan kunang-kunang
dan kautersenyum manis dihadapannya
Lupa atau melupakan ?
aku tak tahu siapa yang mengajakmu pulang
pulang untuk menyeduh Frappucino Mint Mocha
kausangat senang nampaknya
tapi aku tidak, aku tidak suka kopi
aku benci kopi,
kopi apapun itu aku benci dia
Lupa atau melupakan ?
Kausudah tidak duduk di sampingku lagi
Kausudah tidak memgang tanganku lagi
Kausudah tak bersuara menyanyikan lagu untukku
Lupa atau melupakan ?
Saat senja mulai menghilang,
saat matahari mulai kembali ke peraduan
dan langit menjadi gelap
aku masih duduk disana sendirian
Lupa atau melupakan ?
aku tak tahu apa yang terjadi setelah itu
yang aku tahu, ternyata hujan turun dengan derasnya
padahal tadi kita berdua menikmati senja kan?
Lupa atau melupakan ?
tetes demi tetes butiran hujan seakan mengajakku
mengajakku untuk munuju ketempat yang paling tenang
tempat dimana aku tak akan ditinggalkan oleh orang yang aku sayang
Lupa atau melupakan ?
Ah ternyata senja itu memang begitu indah ya...
pun dengan malam, dia indah ika tak ada hujan
bintang-bintang saling bercengkrama di atas sana
kini aku bisa melihat itu semua dari mataku sendiri
tak perlu kaubersusahpayah menjelaskan padaku
bagaimana itu senja,
bagaimana itu bintang,
bagaimana senyum itu,
dan bagaimana cantiknya gadis itu...
Lupa atau melupakan ?
Aku merasa sangat senang,
saat kauselalu tersenyum bersama gadis itu
Aku,
tak akan melupakan aroma tubuhmu,
tak akan melupakan suaramu,
tak akan melupakan hangatnya jari-jemarimu,
Melupakan adalah perkara yang sulit aku lakukan,
karena aku harus membuka semua ingatanku tentangmu
dan tak mungkin aku akan menjadi lupa
saat semua hal terkecil tentangmu pun kembali terkenang
Aku,
senang bisa menikmati senyummu dari tempat yang nyaman ini,
senang bisa menyapamu lewat butiran hujan,
senang bisa mengamatimu dari dari embun yang singgah didedaunan taman
dipagi hari...
aku,
aku,
aku menanti mu ditempat nyaman ini
yang dulu kaubilang ini syurga :)