-->
Nafilata Primadia

Apapun Kuliahnya Tekunin Aja

Gue beberapa waktu lalu sempet baca  artikel yang berhubungan dengan jurusan yang gue ambil, yaitu Ilmu Komputer. Gile, tuh artikel jadi perbincangan yang  cukup anget agaknya di situs tetangga. Yah, yang komen sih macam-macam. Ada  yang pro dan juga yang kontra. Kalo gue? gimana pendapat gue?

Gue menanggapi artikel Kuliah Jurusan Ilmu Komputer? Maaf Anda Salah Pilih. ini secara subjektif ajalah. Orang yang ngetik juga seorang subjek ini. Suatu tulisan gak subjektif kalo yag ngetik robot :3

Awalnya gue mau ikutan berkomentar juga. Tapi takutnya kepanjangan malah gak asyik amat. Udah komen panjang bener lagi -,-

Menurut gue, Allah gak pernah menyia-nyiakan apapun yang ada di jagat  raya ini. Ternasuk Jurusan Ilmu Komputer. Orang tua yang buta dunia komputer...Gue akui, orang tua gue, khususnya ibu gue emang gak ngerti tentang komputer. Tapi yang muslim pasti tau hadist inilah
  Mencari ilmu itu hukumnya wajib bagi muslimin dan muslimat”(HR. Ibnu Abdil Bari)
Jadi, walaupun orang tua gue buta akan komputer, seenggaknya mereka gak mau anaknya ikutan buta.

Selanjutnya, gue yakin tuh orang yang nulis artikel punya semangat kesuksesan yang besar. Tidak pernah takut menatap masa depan dan selalu berani mencoba. Gue juga sebelum kuliah sempet sih ngatain temen gue yang lain, ngapain lo kuliah ngambil jurusan Pendidikan Bahasa Inggris, tempat les udah banyak dimana-mana. Ngapain lo Kuliah di jurusan Bahasa  Indonesia, kalo bahasa bakunya cuman dipake waktu pidato aja. Ngapain lo kuliah jurusan biologi, toh dokter lebih kepake.

Setiap orang pasti akan ada yang berpikiran seperti itu. Dia akan memandang apa gunanya memilih jurusan itu. Termasuk jurusan ilmu komputer ini. Yah emang sih gue sadari banyak itu tempat kursus-kursus dipinggir jalan. Dari yang mahal banget sampe yang kejangkaulah. Dan emang gue sendiri  yang masih duduk disemester tiga ini belum banyak ngerti tentang komputer. Tapi apa itu berarti gue gak akan sukses?

Yang gue mau tanyain nih ke penulisnya, apa orang yang ngajar ditempat kursus dia itu juga otodidak? yang nulis buku yang dia pelajari juga otodidak? apa gak ada satu pun peran sarjana ilmu komputer disana?

Masa iya sih, sarjana komputer lulusan Indonesia, Australia, Amerika cuman tau teori, praktek Nol besar? Wah jadi banyak ya mahasiswa lulusan sarjana komputer di amerika yang kalah cerdasnya sama yang nulis artikel ini. Saran gue sih, nih orang mustinya jadi guru besar di universitas bergengsi di Indonesia, biar nanti kalo ada kesempatan gue kuliah S2 dan gue juga gak cuman bisa teori aja. Ah nyatanya, setiap ilmu pasti diawali dengan teori, ya toh (y)

Kata temen-teme gue sih agak gini juga, banyak sih yang lulusan kuliah komputer bisanya cuman jadi tukang instal. Yah...padahal setiap manusia dikarunia kecerdasannya lebih dari satu loh. Jadi, gak HANYA jadi Instalator aja kayaknya deh. Mungkin ada yang cerdasa   melihat peluang bisnis, nah dia bisa berbisnis dengan bekal jadi instalator. 
"loh ngapain musti kuliah kalo cuma mau jadi instalator?"
lah, siapa juga sih yang mau kuliah lama-lama cuman jadi instalator. Jalan hidup membawa kearah situ, apa itu  salah kita? kan kita udah berusaha semaksimalkan mungkin. Daya nalar manusia itu berbeda-beda. Ada yang cepat, lambat. sangat lamba. Kalo yang jadi inti pembahasan dari tuh artikel adalah masalah kesuksesan, pekerjaan, penghasilan.
Itu gak ada pengukur mutlaknya.

Oh ya, saya pernah baca resonansi Asmanadia disalah satu koran Nasional. Disitu dia menceritakan seorang pemuda yang berbicara padanya kurang lebih begini,
"untuk apa anak sekolah tau jarak bumi ke matahari, jarak bumi keplanet-planet lain? untuk apa anak sekolah mempelajari susunan tulang burung, ikan, reptil? untuk apa kita susah-susah menghapal bentuk-bentuk daun, bentuk tulang daun. Kalau ternyata ada yang lebih bermanfaat dari itu. Seharusnya diajarkan tentang manfaat tumbuhan yang ada disekitar kita. Karena lebih banyak orang sakit di dunia ini,"

Dan gue mau menambahkan, kalo emang ada salah pilih jurusan waktu kuliah. Untuk apa Anda melanjutkan sekolah ke bangku SMP, SMA, bahkan pernah kuliah. Kan abis lulus SD udah bisa baca tulis, menghitung. Kan bisa tuh belajar sendiri secara OTODIDAK.

Masalah pekerjaan yang gak sesuai sama jurusan waktu kuliah itu mah udah bukan hal tabu lagi untuk diperbincangkan. Ya lo liat aja, tuh artis berderet-deret pada nyaleg apa mereka pada tau tentang ilmu politik. Kesempatan dan peluang kerja itu mah tergantung dari setiap individu menghadapinya.


Jadi kalo kalian masih ragu untuk kuliah di jurusan ilmu komputer ataupun  segala jurusan yang identik dengan komputer...monggo dipertimbangkan lagi

Nafilata Primadia
Load comments